Mengenal Bantal Empuk Bulu Angsa

Mengenal Bantal Empuk Bulu Angsa. Memilih bantal yang bagus dapat mempengaruhi kualitas tidur. Ketika salah dalam memilih bantal, kenyamanan dan kesehatan saat beristirahat menjadi taruhannya. Dari berbagai jenis bantal tidur, banyak orang menyebut bantal bulu angsa menjadi pilihan terbaik. Bagaimana bisa banyak orang menyukai bantal bulu angsa, apa keunggulannya? Simah penjelasannya berikut : 

Bantal Bulu Angsa 

Bantal bulu angsa adalah bantal yang isiannya menggunakan bulu angsa, baik itu yang asli maupun featherlike. Bulu angsa yang digunakan untuk pembuatan bantal ini merupakan bulu goose down atau bulu bagian bawah (lapisan dalam). Pasalnya, bulu down tersebut memiliki sifat yang lembut, ringan, dan berdaya tahan baik. 

Ketika kamu menggunakannya untuk tidur, kumpulan bulu angsa tersebut akan memberikan keempukan yang pas mengikuti bentuk leher. Teksturnya lembut, serta mampu mempertahankan suhu tubuh sehingga nyaman untuk tidur, tidak panas juga tidak terlalu dingin. 

Apabila kamu bandingkan dengan bantal biasa, harga bantal bulu angsa lebih mahal. Untuk yang menggunakan bulu angsa asli, harganya bisa mencapai jutaan. Harga mahal tersebut tentu sebanding dengan proses pembuatannya yang melibatkan proses pembersihan dan pemilahan bulu yang bagus. Jika perawatannya tepat, bantal ini bisa kamu gunakan dalam hitungan tahun, bahkan ada beberapa produsen yang mengklaim penggunaan seumur hidup. 

Perbedaan Bantal Bulu Angsa dengan Bantal Biasa 

Bantal biasa yang umum ditemukan di toko didominasi dengan material memory foam, latex, dakron, polyester, serta microfiber. Lantas apa yang membedakan bantal bulu angsa dengan bantal biasa tersebut? 

Karakteristik Material Isian : Bantal bulu angsa mampu menyerap panas dan kelembapan sehingga memberi kenyamanan maksimal. Bobotnya juga ringan. Sedangkan bantal biasa memiliki tekstur yang lebih padat, rasanya juga nyaman, tapi tidak bisa selembut bulu angsa dan bobotnya lebih berat. 

Daya Topang Leher dan Kepala : Bantal dengan isian goose down mampu menyesuaikan bentuk leher dan kepala dalam posisi tidur apapun. Sementara bantal biasa kurang fleksibel, kecuali yang menggunakan memory foam dan latex. Namun tingkat kepadatannya lebih tinggi dan terkadang bisa menimbulkan suhu panas. 

Daya Tahan : bantal dengan isian goose feather bisa bertahan lebih lama dari bantal biasa. Pasalnya, bantal biasa akan lebih mudah berubah bentuk dan mengempis di beberapa titik tertentu yang pada akhirnya mengurangi kenyamanan saat tidur. 

Perawatan : Keduanya bisa kamu cuci, tapi kebanyakan material bulu angsa tidak boleh menggunakan mesin cuci kecuali yang sintetis. Pilihannya menggunakan dry clean atau handwash. Pengeringannya pun harus benar-benar sempurna. Kamu harus mengikuti panduan dari produsen. Sementara bantal biasa bisa dimasukkan ke mesin cuci, kecuali yang berbahan busa dan memory foam. 

Jangan lupa cek artikel lainnya di sakti desain. Jika kamu ada pertanyaan dan ingin mengetahui tentang sakti desain, kamu bisa klik banner di bawah ini. Cek juga channel youtube kami Sakti Desain Konsultan, kami membahas tentang rumah seperti desain terbaru, proses pembuatan, perencanaan dan lain-lain.