Dasar-Dasar Desain Kolam Koi dan Contohnya
Dasar-Dasar Desain Kolam Koi dan Contohnya. Kolam koi harus dirancang dengan baik agar ikan dapat berkembang. Kebanyakan profesional merekomendasikan bahwa kolam yang dimaksudkan untuk koi memenuhi serangkaian persyaratan tertentu untuk menyediakan habitat terbaik bagi ikan. Secara umum, kolam koi lebih besar dari kolam tanpa ikan.
Daftar Konten
Persyaratan ukuran kolam Koi:
- Tinggi 0.9 M
- 2.4 M persegi kolam per koi
- Tidak kurang dari 1.000 galon air
Sangat penting untuk menyadari bahwa ikan membutuhkan naungan. Jika lokasi kolam Anda terkena sinar matahari langsung, pertimbangkan untuk menanam tanaman terapung seperti bunga lili air. Setengah dari permukaan kolam harus diarsir untuk memberi koi tempat yang nyaman di mana mereka bisa lepas dari sinar matahari. Manfaat lain dari tanaman terapung adalah bahwa mereka menyediakan tempat bagi ikan untuk bersembunyi dari pemangsa.
Tanaman air adalah elemen penting dari kolam koi. Tumbuhan air membantu menyeimbangkan ekosistem, menciptakan rumah yang lebih alami bagi ikan. Beberapa tanaman adalah oksigenator, artinya mereka akan melepaskan oksigen ke dalam air, yang kemudian bisa bernapas oleh ikan. Selain itu, koi memakan banyak jenis tanaman air. Menurut Eric Triplett dari The Pond Digger, “Ikan tidak harus diberi makan asalkan Anda tidak terlalu menimbun kolam Anda. Mereka akan hidup dari ganggang, serangga, dan makanan lain-lain yang disediakan oleh lingkungan.” Tumbuhan air tertentu dapat dimasukkan dalam sumber makanan ini.
Penyaringan
Filter kolam yang baik akan membantu menjaga kolam Anda tetap bersih dan jernih. Koi menghasilkan sejumlah besar limbah, membuat filter menjadi kebutuhan. Ada dua jenis penyaringan: mekanis dan biologis.
Filtrasi mekanis menangkap puing dan sisa ikan. Keranjang pompa, saluran pembuangan bawah dan skimmer semuanya baik untuk penyaringan mekanis. Filtrasi biologis menggunakan bakteri menguntungkan untuk mengubah racun menjadi zat yang tidak berbahaya.
Aerasi
Ikan membutuhkan oksigen untuk bertahan hidup. Tergantung pada ukuran kolam Anda, jumlah tanaman yang tumbuh dan jumlah ikan yang mungkin perlu Anda pertimbangkan aerasi. Aerasi adalah proses di mana oksigen diedarkan melalui air kolam.
Air terjun dan air mancur adalah dua cara yang menyenangkan untuk menganginkan kolam. Gerakan air akan memungkinkan oksigen beredar secara alami. Namun, Anda mungkin juga ingin mempertimbangkan memasang peralatan yang akan membantu menganginkan kolam Anda. Pompa aerasi atau jet sangat bermanfaat jika Anda tinggal di iklim panas atau memiliki ikan besar.
Kualitas air
Kualitas air kolam Anda akan berdampak pada kesehatan ikan Anda. Anda harus mengawasi suhu air dan tingkat pH. Suhu air ideal untuk koi adalah 39 ° hingga 68 ° F. Semakin dalam kolam Anda, semakin mudah mengatur suhu. Level pH terbaik untuk kolam koi adalah antara 7,0 dan 7,8.
Ketahuilah bahwa klorin berbahaya bagi koi, itu akan membakar insang ikan Anda dan mungkin menyebabkan kematian. Untuk alasan ini, Anda harus menunggu setidaknya seminggu setelah mengisi kolam agar klorin hilang sebelum ditebar bersama ikan. Jika Anda tidak ingin menunggu, Anda dapat membeli dechlorinator dari toko hewan peliharaan setempat.
Contoh-contoh desain kolam koi





Jangan lupa cek artikel lainnya di sakti desain. Jika kamu ada pertanyaan dan ingin mengetahui tentang sakti desain kamu bisa klik banner di bawah ini atau klik icon whatsapp di samping kanan. Dan juga cek channel youtube kami Sakti Desain Konsultan.
The gallery was not found!
0 Komentar