AC Perlu Rutin Dibersihkan, Setiap?

AC Perlu Rutin Dibersihkan, Setiap?. Pernahkah kamu merasa udara dari AC di rumah atau kantor tidak lagi terasa segar seperti biasanya? Banyak orang tidak menyadari bahwa debu, kotoran, dan bahkan jamur bisa menumpuk di dalam unit AC yang jarang dibersihkan. Kondisi ini bukan hanya membuat performa AC menurun dan boros listrik, tapi juga bisa berdampak pada kesehatan penghuni ruangan. Pertanyaannya, seberapa sering sebenarnya AC perlu dibersihkan agar tetap awet dan udara yang kita hirup tetap sehat? Namun sebelum itu, perlu tahu alasan penting kenapa AC perlu dibersihkan. 

Alasan Pentingnya Membersihkan AC Secara Rutin 

Mencuci AC bukan cuma soal kebersihan, tapi juga menjaga performa dan memperpanjang usia pakai alat pendingin ini. Berikut ini beberapa alasan kenapa kamu wajib rutin mencuci AC: 

• Menjaga kualitas udara di dalam ruangan 
  AC yang kotor akan menyebarkan debu, jamur, dan bakteri ke dalam ruangan. Ini bisa memicu alergi, asma, hingga gangguan pernapasan terutama untuk anak-anak dan lansia. 

• Menghemat konsumsi listrik 
  AC yang bersih bekerja lebih efisien. Sebaliknya, AC yang kotor butuh tenaga ekstra untuk mendinginkan ruangan, sehingga konsumsi listrik jadi lebih tinggi dan tagihan listrik pun membengkak. 

• Memperpanjang usia AC 
  Membersihkan bagian filter, evaporator, dan kondensor secara berkala akan memperpanjang umur unit AC. Komponen tidak cepat rusak karena tidak terbebani oleh kotoran yang menumpuk. 

• Menghindari kebocoran air 
  Saluran pembuangan AC bisa tersumbat oleh kotoran atau lumut jika jarang dibersihkan. Akibatnya, air bisa menetes ke dalam ruangan dan merusak plafon atau lantai. 

• Meningkatkan performa pendinginan 
  AC yang bersih mampu mendinginkan ruangan lebih cepat dan merata. Kamu pun jadi lebih nyaman dan tidak perlu menyetel suhu terlalu rendah. 

Cuci AC Berapa Bulan Sekali 

Secara umum, disarankan untuk mencuci AC setiap 3 bulan sekali untuk penggunaan rumahan. Kalau AC dipakai hampir 24 jam setiap hari, seperti di kantor, restoran, atau toko, maka sebaiknya cuci dilakukan setiap 1–2 bulan sekali. 

Namun, frekuensi mencuci AC juga tergantung dari lokasi, intensitas pemakaian, dan kondisi lingkungan. Jika kamu tinggal di area berdebu atau dekat jalan raya, filter AC akan lebih cepat kotor. Begitu juga jika rumah kamu banyak penghuni, termasuk anak kecil atau orang dengan alergi. 

Jangan tunggu sampai AC rusak atau tidak dingin baru kamu mencucinya. Lebih baik jadwalkan pembersihan rutin agar unit AC tetap awet dan hemat energi. 

Jangan lupa cek artikel lainnya di sakti desain. Jika kamu ada pertanyaan dan ingin mengetahui tentang sakti desain, kamu bisa klik banner di bawah ini. Cek juga channel youtube kami Sakti Desain Konsultan, kami membahas tentang rumah seperti desain terbaru, proses pembuatan, perencanaan dan lain-lain.