Penting untuk Mengenal Warna Kabel Listrik, Jangan Sepelekan

Dipublikasikan oleh Administrator pada

Penting untuk Mengenal Warna Kabel Listrik, Jangan Sepelekan. Apakah kamu pernah melihat warna kabel rumah? Mungkin kamu belum pernah, tapi itu wajar untuk orang-orang pada umumnya. Namun untuk kamu yang suka dengan film, tentu pernah sesekali melihat warna jaringan listrik yang tidak menggunakan satu warna saja. 

Warna beragam ini merupakan standar internasional yang setiap warna memiliki artinya masing-masing. Warna kabel yang umum dijumpai adalah merah, kuning, hitam, biru, dan kuning dengan strip hijau. 

Warna Kabel Listrik
thelocalelectrician.com.au 

Kabel Merah, Kuning, dan Hitam 

Kabel dengan warna ini biasanya digunakan untuk muatan listrik positif, fase, atau api. Untuk warna merah dan hitam, dapat membingungkan banyak orang terkait polaritas (positif atau negatif), dan saat menyentuhnya, ada risiko tersetrum. Disarankan menggunakan tespen untuk memeriksa aliran listrik. Warna Kabel L1 umumnya dipakai di rumah dan bersumber dari jaringan PLN yang terdapat di tiang listrik. 

Kabel Cokelat 

Kabel yang sebelumnya berwarna kuning ini kini telah bertransformasi menjadi cokelat dan dikenal sebagai L2. Warna cokelat berfungsi untuk mendistribusikan daya listrik, khususnya pada instalasi yang memerlukan daya besar, seperti gedung komersial dan industri. Perubahan warna ini tidak mengubah fungsinya, namun menjadi standar baru dalam pengenalan kabel listrik. Kabel cokelat biasanya positif dan sering digunakan pada mesin yang membutuhkan pasokan daya yang stabil. 

Kabel Abu-Abu 

Warna abu-abu kini digunakan untuk mengidentifikasi fase L3 yang positif dalam sistem kelistrikan. Perubahan ini menggantikan standar sebelumnya yang menggunakan warna hitam untuk fase yang sama. Fase L3 merupakan pengembangan dari L2 yang dirancang untuk mengalirkan daya listrik dalam jumlah besar, sesuai kebutuhan industri dan gedung modern. 

Kabel Biru 

Kamu mungkin bertanya-tanya tentang kabel biru, apakah positif atau negatif? Kabel ini khusus untuk muatan listrik negatif. Menyentuh kabel ini tidak berisiko tersetrum dan tidak akan menyala ketika diuji dengan tespen, sumber muatan negatifnya juga berasal dari jaringan PLN di tiang listrik. 

Kabel Kuning Strip Hijau 

Kabel dengan warna ini memiliki fungsi sebagai ground atau arde yang terhubung ke tanah. Untuk menciptakan grounding, pipa logam dapat ditanam ke dalam tanah dan dihubungkan pada setiap terminal stop kontak. Biasanya, warna kabel ground menjadi satu dengan kabel negatif yang bersumber dari PLN, pemasangannya jadi satu. 


Jangan lupa cek artikel lainnya di sakti desain. Jika kamu ada pertanyaan dan ingin mengetahui tentang sakti desain, kamu bisa klik banner di bawah ini. Cek juga channel youtube kami Sakti Desain Konsultan, kami membahas tentang rumah seperti desain terbaru, proses pembuatan, perencanaan dan lain-lain.

Kategori:

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *